Kilasmalut.com – Musyawarah Daerah (Musda) ke-VII DPD II KNPI Halmahera Utara akhirnya menutup babak panjang tarik-ulur kepemimpinan. Usai empat hari penuh ketegangan, DPD I KNPI Maluku Utara secara resmi menetapkan Fuji Pangandro sebagai Ketua DPD II KNPI Halut terpilih melalui mekanisme aklamasi, Senin (27/10/2025) pukul 17.35 Wit di Hotel Elisabeth Tobelo.
Penetapan ini sekaligus mematahkan spekulasi liar dan klaim sepihak yang sempat mewarnai jalannya Musda. Mewakili DPD I KNPI Malut, M. Iram Galela menegaskan bahwa keputusan tersebut final dan sah secara organisatoris.
“Kami sudah menetapkan Fuji Pangandro sebagai Ketua DPD II KNPI Halut terpilih. Penetapan ini dilakukan secara aklamasi, karena hanya Fuji sendiri yang mendaftar dan memenuhi seluruh syarat sesuai mekanisme Musda,”tegas Iram.
Ia menambahkan, tidak ada ruang bagi dualisme atau klaim tandingan. DPD I menilai Fuji adalah satu-satunya figur yang mendapat legitimasi penuh dari mayoritas peserta Musda.
“Kami perlu tegaskan, Ketua DPD II KNPI Halut hanya satu Fuji Pangandro. Tidak ada yang lain. Hampir 90 persen dukungan dari OKP dan sayap partai mengalir ke Fuji. Jadi tidak ada perdebatan lagi,”tandas Iram dengan nada tegas.

Dengan penetapan tersebut, Musda VII KNPI Halut yang sebelumnya nyaris ricuh kini resmi menutup babak polemik, sekaligus mengukuhkan arah baru kepemimpinan pemuda di Halmahera Utara.
Fuji Pangandro yang sebelumnya menjabat karateker KNPI Halut, kini memegang kendali penuh sebagai Ketua definitif. Ia diharapkan mampu memulihkan marwah organisasi kepemudaan terbesar di daerah itu yang sempat diguncang perpecahan internal.
Sementara itu, sejumlah peserta Musda menyebut penetapan Fuji sebagai keputusan paling realistis dan konstitusional, mengingat dukungan masif yang ia kantongi.
Dengan selesainya Musda ini, KNPI Halut memasuki babak baru, babak rekonsiliasi dan konsolidasi besar-besaran di tubuh pemuda daerah.(red)









