GP Ansor Halut Sebut PT. SEGI Tutupi Amdal, Rifky : Selama Ini Belum Ada Sosialisasi

- Jurnalis

Senin, 8 September 2025 - 20:54 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua GP Ansor Halut, Rifki R. Kasibit

Ketua GP Ansor Halut, Rifki R. Kasibit

Kilasmalut.com – Kehadiran PT. SEGI di Kecamatan Galela Selatan kembali menuai sorotan tajam. Kali ini, Gerakan Pemuda (GP) Ansor Halmahera Utara angkat suara lantaran perusahaan pengelola panas bumi di Desa Soakonora tersebut dinilai tidak transparan terkait dokumen Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (Amdal).

Hingga kini, sejak perusahaan tersebut beroperasi, masyarakat sekitar industri belum pernah mendapatkan sosialisasi resmi mengenai Amdal. Padahal, sosialisasi merupakan kewajiban mendasar sebelum aktivitas tambang atau industri energi berjalan, mengingat dampaknya sangat berpotensi terhadap lingkungan dan kehidupan sosial masyarakat.

Baca Juga :  Kapolsek Pelabuhan Ahmad Yani Sambang Tukang Ojek, Minta Jaga Kamtibmas

“Ini jelas bentuk pengabaian terhadap hak masyarakat. Kehadiran industri seharusnya membawa keterbukaan, bukan menutup-nutupi Amdal yang menyangkut kepentingan publik,”tegas Ketua GP Ansor Halut, Rifky R. Kasibit, pada Senin (8/9).

Lebih jauh, GP Ansor juga menyoroti dugaan keterlibatan Camat Galela Selatan yang disebut-sebut ikut ‘memback-up’ PT SEGI, sehingga proses sosialisasi Amdal tidak pernah dilakukan. Jika benar, hal ini dipandang sebagai sikap pejabat publik yang tidak berpihak pada rakyat, melainkan pada kepentingan korporasi.

Baca Juga :  Polda Malut Gelar Pemeriksaan Kesehatan Tahap II Calon Anggota Polri Tahun 2025

GP Ansor Halut menegaskan, pihaknya akan terus mengawal persoalan ini dan mendesak pemerintah daerah, DPRD, hingga instansi terkait agar segera menindak tegas PT SEGI.

“Jangan sampai rakyat hanya jadi penonton, sementara perusahaan bebas beroperasi tanpa memenuhi syarat dasar hukum lingkungan,”tambahnya.

Sorotan keras GP Ansor ini menambah daftar panjang persoalan investasi di Halmahera Utara yang kerap kali mengabaikan aspek lingkungan dan hak-hak masyarakat lokal.(red)

Berita Terkait

Polda Malut Teken Pakta Integritas Dan Ambil Sumpah Seleksi Pendidikan Terpadu Polri 2025-2026
Kapolda Malut Terima Aspirasi Tokoh Agama, Komitmen Perangi Prostitusi, Miras Dan Kenakalan Remaja
Kapolres Halut Jalin Silaturahim Dengan Subdenpom Tobelo, Perkuat Sinergi TNI–Polri
HUT Lalu Lintas Ke-70, Satlantas Polres Halut Gelar Bakti Sosial Di Pesantren Dan Tukang Ojek
Uang Rakyat Dibawa Kabur Lewat MCK Fiktif, Hakim Jatuhkan Vonis Penjara 4 Koruptor
Kukuhkan Pengurus BAZNAS, Wabup Halut Tekankan Transparansi Dan Amanah
Polda Malut Gelar Bakti Sosial Di Sofifi, Dorong Ekonomi Lokal Tumbuh
Kapolda Malut Tekankan Prinsip ‘BETAH’ Dalam Seleksi Pendidikan Polri TA 2025/2026
Berita ini 112 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 16 September 2025 - 19:19 WIB

Polda Malut Teken Pakta Integritas Dan Ambil Sumpah Seleksi Pendidikan Terpadu Polri 2025-2026

Selasa, 16 September 2025 - 18:26 WIB

Kapolda Malut Terima Aspirasi Tokoh Agama, Komitmen Perangi Prostitusi, Miras Dan Kenakalan Remaja

Selasa, 16 September 2025 - 18:23 WIB

Kapolres Halut Jalin Silaturahim Dengan Subdenpom Tobelo, Perkuat Sinergi TNI–Polri

Selasa, 16 September 2025 - 18:20 WIB

HUT Lalu Lintas Ke-70, Satlantas Polres Halut Gelar Bakti Sosial Di Pesantren Dan Tukang Ojek

Selasa, 16 September 2025 - 18:17 WIB

Uang Rakyat Dibawa Kabur Lewat MCK Fiktif, Hakim Jatuhkan Vonis Penjara 4 Koruptor

Berita Terbaru