Kilasmalut.com – Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten Halmahera Utara (Halut) angkat suara menyikapi dinamika dan isu-isu yang belakangan beredar di tengah masyarakat. Organisasi kepemudaan ini menegaskan agar publik tidak mudah terprovokasi dengan narasi yang dapat memecah persatuan.
Ketua GP Ansor Halut, Rifky R. Kasibit menegaskan, menjaga ketenangan dan menahan diri adalah kunci menghadapi situasi yang berpotensi dimanfaatkan oleh pihak-pihak tertentu untuk memperkeruh keadaan.
“Isu-isu yang beredar bisa saja sengaja digoreng untuk memicu gesekan horizontal. Karena itu, kami mengajak masyarakat Halut agar tetap tenang, jangan mudah tersulut, dan terus mengedepankan sikap saling menghormati,”tegasnya, Selasa (2/9).
Ansor juga mengingatkan, sejarah panjang Halmahera Utara dibangun di atas fondasi keberagaman, di mana hubungan antaragama, antar-etnis, dan antar-komunitas sudah terjalin kuat. Keretakan sosial, sekecil apa pun, akan berdampak luas dan merugikan masyarakat sendiri.
“Mari kita jaga Halut tetap damai. Jangan memberi ruang bagi provokator yang ingin memecah persaudaraan kita. Tugas kita adalah memperkuat persatuan, bukan sebaliknya,”ujarnya.
GP Ansor Halut menegaskan komitmennya untuk terus berada di garis depan dalam menjaga stabilitas sosial, sembari mendorong semua pihak terutama generasi muda agar bijak menyikapi informasi dan mengutamakan dialog dalam menyelesaikan setiap persoalan.(red)