Kilasmalut.com – Kontingen Dayung Maluku Utara yang terdiri dari 4 orang atlet, 2 pelatih, dan 1 manajer telah bertolak dari Ternate menuju Banda Aceh, Provinsi Nangroe Aceh Darussalam, pada Kamis (5/9) pagi. Keberangkatan mereka adalah untuk mengikuti Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Tahun 2024.
Keberangkatan kontingen dayung ini dilepas langsung oleh Ketua Umum Pengurus Provinsi Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (Pengprov PODSI) Malut, Kalpin Nur. Dalam kesempatan tersebut, Kalpin Nur menyampaikan pesan kepada para kontingen mengenai pentingnya menjaga kekompakan selama berada di ajang PON. Menurutnya, kekompakan tim adalah kunci utama untuk meraih juara.
“Saya juga berpesan untuk menjaga nama baik daerah. Kami di jajaran PODSI, bahkan seluruh masyarakat Maluku Utara mendoakan dan mendukung para atlet untuk meraih prestasi dalam ajang PON di Aceh,” ucap Kalpin dengan penuh semangat.
Kalpin juga mengingatkan para atlet untuk memberikan kekuatan maksimal selama mengikuti kejuaraan. Ia berpesan agar para atlet menguatkan mental mereka, karena ajang PON ini adalah pengalaman pertama mereka.
“Harus kuat mental, karena skill saja tidak cukup. Mental kalian (atlet) juga harus kuat selama pertandingan,” pesannya.
Selain itu, Kalpin juga mengingatkan agar para kontingen dapat menjaga attitude selama berada di Aceh.
“Saling menghargai satu sama lain, baik atlet dengan pelatih, atlet dengan manajer, maupun sebaliknya. Sesama atlet dari provinsi lain juga harus saling menghargai dan menjaga adab,” tukasnya.
Selama PODSI Malut dinakhodai oleh Kalpin Nur, atlet dayung yang mewakili Maluku Utara tidak pernah absen dalam kejuaraan nasional. Bahkan pada kejurnas terakhir di Sulawesi Tengah, Juni lalu, tim dayung asal Maluku Utara berhasil membawa pulang medali perunggu.
Dengan persiapan yang matang dan dukungan penuh dari masyarakat Maluku Utara, diharapkan para atlet dayung dapat meraih hasil yang terbaik di ajang PON XXI Aceh-Sumut 2024.